Resesi Global, Perusahaan Farmasi Raksasa PHK 8.000 Karyawan
Perekonomian dunia mulai terasa berat. Berdampak kepada kegiatan produksi perusahaan kakap berkelas dunia. Ujung-ujungnya PHK.
Industri farmasi dunia, Novartis lakukan PHK besar-besaran.
Wowsiap.com - Perekonomian dunia mulai terasa berat. Berdampak kepada kegiatan produksi perusahaan kakap berkelas dunia. Ujung-ujungnya PHK.
Perusahaan farmasi Novartis mengatakan pada Selasa (28/6/2022) bahwa program restrukturisasi yang diumumkan sebelumnya dapat menyebabkan 8.000 pekerja dipangkas alias Pemutusan Hubungan Kerja atau PHK.
Angja PHK sebanyak 8.000 pekerjq Novartis itu, setata 7,4 persen dari tenaga kerja globalnya, termasuk hingga 1.400 di Swiss.
Baca Juga di Berita Terkini Ekonomi
Pemutusan hubungan kerja (PHK), yang sebelumnya diproyeksikan oleh Kepala Eksekutif Vas Narasimhan berada dalam "ribuan satu digit", adalah bagian dari program restrukturisasi yang diumumkan oleh kelompok farmasi Swiss pada April, yang menargetkan penghematan setidaknya 1 miliar dolar AS pada 2024.
Novartis mengatakan dalam sebuah pernyataan surel bahwa pihaknya telah membuat kemajuan yang baik dalam menerapkan struktur organisasi baru yang melibatkan integrasi unit bisnis farmasi dan onkologi serta akan mengarah pada penghapusan peran di seluruh organisasi.
Pernyataan itu mengkonfirmasi laporan sebelumnya oleh surat kabar Swiss TagesAnzeiger tentang pemotongan tersebut.
"Restrukturisasi ini berpotensi berdampak pada 1.400 posisi yang berbasis di Swiss, dari sekitar 8.000 posisi yang terkena dampak secara global," kata perusahaan itu, seraya menambahkan bahwa saat ini memiliki 108.000 karyawan secara global, termasuk 11.600 di Swiss.
Sebagai bagian dari perombakan organisasi yang diresmikan pada April, dikatakan bahwa pemotongan biaya akan terutama dari menghilangkan struktur yang tumpang tindih karena tidak akan lagi menjalankan bisnis onkologi dan non-onkologi secara terpisah.
Novartis mengatakan struktur baru akan diterapkan selama beberapa bulan ke depan.
CEO Narasim berusaha untuk meningkatkan kredensial efisiensinya karena perusahaan obt besar Swiss itu menerima rejeki nomplok besar, termasuk 20,7 miliar dolar AS tahun lalu dari penjualan 33 persen sahamnya di Roche kembali ke saingan Swiss, dan dari kemungkinan penjualan unit Sandoz-nya, pembuat obt generik murah.
Novartis mengatakan akan menyelesaikan tinjauan Sandoz pada akhir tahun.
Baca Juga di Berita Terkini Dunia
Meskipun ada rencana untuk membeli kembali saham senilai 15 miliar dolar AS, Novartis mengatakan akan mempertahankan daya beli yang cukup untuk membeli perusahaan dan teknologi guna meningkatkan prospek pertumbuhannya.
Resesi Global, Perusahaan Farmasi Raksasa PHK 8.000 Karyawan
EDITOR : Irfan Purnomo
No comments:
Post a Comment